Lima Desa di Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah Terendam Banjir
FAKTA.COM, Jakarta - Lima desa di tiga kecamatan, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) terendam banjir akibat intensitas curah hujan tinggi.
"Dari laporan yang kami terima, tiga kecamatan yang terendam banjir yakni Kecamatan Batui, Batui Selatan, dan Moilong," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulteng Andy Sembiring, Rabu (10/7/2024).
Dia mengemukakan banjir merendam rumah warga di Desa Ondo-Ondolu, Kecamatan Batui dan Desa Sukamaju di Kecamatan Batui Selatan, serta Desa Toili di Karanganyar, dan Saluan di Kecamatan Moilong.
Tim SAR Tambah Personel Cari Korban Longsor Gorontalo yang Masih TertimbunAndy menjelaskan, banjir terjadi Rabu (10/7/2024) pagi dipicu intensitas curah hujan yang tinggi sehingga debit air sungai di desa setempat meluap dan menggenangi permukiman warga dengan ketinggian mencapai 50 sentimeter.
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD setempat, kata dia, saat ini masih berkoordinasi dengan aparat desa setempat dan melakukan asesmen di lapangan serta membantu warga di lokasi.
"Banjir merendam lima hektare area perkebunan dan menyebabkan jalan rusak sepanjang 500 meter di Desa Ondo-Ondolu yang tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat," ujarnya.
Jumlah Korban Meninggal Longsor Gorontalo Bertambah Jadi 23 OrangAndy mengatakan, saat ini masyarakat setempat bergotong royong untuk membuat jembatan penyeberangan di Dusun 1, Desa Ondo-Ondolu.
Sementara itu, lanjut dia, 30 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir di Desa Sukamaju dan korban terdampak pada tiga desa di Kecamatan Moilong masih dalam tahap pendataan.
"Saat ini proses pendataan masih dilakukan. Adapun kebutuhan mendesak yakni normalisasi sungai. Namun situasi sekarang, air masih menggenangi rumah warga setinggi 50 sentimeter," ujarnya. (ANT)
Komentar (0)
Login to comment on this news