Biaya Kuliah Mencekik, Netizen: Good Bye Indonesia Emas 2045

FAKTA.COM, Jakarta - Tingginya biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) membuat warganet mengurut dada. Netizen pun pesimistis visi Indonesia Emas 2045 akan terwujud jika tak ada solusi dari pemerintah.

Menurut penelusuran FAKTA.COM di platform X, Kamis (16/5/2024), warganet berama-ramai mengeluhkan tingginya biaya UKT. Malah, ada yang ragu Indonesia Emas 2045 bisa tercapai.

Biaya UKT Naik Gila-gilaan, Aliansi BEM Mengadu ke DPR

"Ngeliat UKT naik ugal-ugalan ini dan kalau dari Kemendikbud beneran tidak ada usaha untuk menyelesaikan ini, kayaknya beneran say goodbye buat Indonesia 2045 deh ini. Udah jumlah penduduk yang mengenyam pendidikan tinggi cuma 10%, ini pula UKT nya ga ngotak," cuit @pri***.

"Iya, sih, bisa kuliah di luar negeri dengan jalur beasiswa. Cuma, jalur beasiswa itu,kan, terbatas, ya. Ga bisa ngeborong sampai jutaan anak SMA berangkat. Belum lagi lolos seleksi berkas. Sedih banget liatnya," cuit dia lagi.

"Anaknya kuliah pake pinjaman UKT. Ibunya hidup sehari2 pake pinjaman online. Bapaknya tiap malem keasikan judi slot. Ah, Indonesia Emas banget pokoknya," cuit @ezash.

Ada juga yang mengenang perjuangan orang tua dan dirinya saat mengenyam pendidikan tinggi. Saat biaya kuliah masih di bawah Rp2 juta, orang tuanya harus bekerja mati-matian dan ia harus mencari pekerjaan sampingan.

Cegah Mahasiswa Terjerat Pinjol, Sri Mulyani Siapkan Student Loan

Kini, biaya kuliah bisa tembus puluhan juta. Warganet pun tidak terbayang harus berapa pendapatan orang tua agar anaknya bisa bersekolah di perguruan tinggi.

"UKT mahal banget sekarang, dulu kuliah bayar dibawah 2juta aja empot-empotan ortu gue. Gue harus sambil kerja sampingan biar bisa nambahin biaya hidup pas kuliah. Sekarang biaya kuliah sampe puluhan juta, gak kebayang harus punya gaji berapa orang tuanya :(. Gimana kita pas punya anak usia kuliah ya??? berapa gaji yang harus kita miliki, sedangkan upah di wakanda ini murah sekali :((," cuit @hrd***.