Menkes Pastikan Pemudik Tak Wajib Tes COVID-19 Selama Libur Nataru

FAKTA.COM, Jakarta – Ratusan juta orang di Indonesia diperkirakan akan keluar kota selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pemerintah memastikan masyarakat tak wajib tes COVID-19 sebelum bepergian.

Kasus Positif COVID di Jakarta Tembus 200 Per Hari

“Melihat pola penyebaran dan keberatan penyakit, kita rencananya tidak akan melakukan itu karena akan memberatkan masyarakat,” kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, dalam konferensi pers “Kesiapsiagaan Sektor Kesehatan menghadapi Masa Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024” yang disiarkan secara langsung oleh akun YouTube Kementerian Kesehatan, Jumat (22/12/2023).

Budi mengimbau masyarakat untuk senantiasa memakai masker selama perjalanan, terutama ketika sedang sakit. Masyarakat pun juga diimbau untuk menjaga kesehatan dan istirahat yang cukup.

“Kalau mau lebih nyaman lagi, ke puskmesmas, ke rumah sakit, vaksinasi dulu. Banyak, kok, ada stok 2 jutaan kita punya,” kata dia.

Kasus COVID Naik, Jokowi Belum Berencana Terapkan Wajib Masker

Lanjut Budi, 100 juta orang diperkirakan akan bepergian luar kota. Angka ini merupakan peningkatan yang luar biasa. Sementara itu, kasus COVID-19 menanjak. Kemenkes pun menyiagakan 2 ribu pos pelayanan di titik penting, seperti pelabuhan, jalan tol, stasiun kereta api, dan bandara, serta menyiagakan 15 ribu orang petugas medis.

“Diharapkan kalau ada masalah kesehatan, jadi direspons dengan baik,” kata dia.