Tersandung Kasus Korupsi, Menteri Perhubungan Singapura Mengundurkan Diri

Ilustrasi korupsi. (Dokumen Freepik)
Place your ads here

FAKTA.COM, Jakarta – Menteri Perhubungan Singapura, S. Iswaran, mengundurkan diri setelah tersandung masalah korupsi. Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, menerima surat pengunduran diri Iswaran.

Dikutip dari Al Arabiya, Kamis (18/1/2024), Iswaran mendapat 27 dakwaan korupsi, termasuk dugaan menerima tiket pertunjukan musik dan pertandingan sepak bola di Inggris.

“Saya menjunjung tinggi integritas partai dan pemerintah, reputasi kami untuk kejujuran dan antikorupsi. Masyarakat Singapura mengharapkan hal yang sama,” kata Lee.

Waduh, Kasus COVID-19 Naik Lagi di Singapura dan Malaysia

Sekadar informasi, Iswaran merupakan menteri pertama yang terseret kasus korupsi sejak 1986. Dia dan taipan properti, Ong Beng Seng, ditangkap pada Juli 2023 atas skandal penyelenggaraan Formula 1 di Singapura.

Rincian puluhan dakwaan yang dikenakan kepada Iswaran adalah 2 dakwaan korupsi, 24 tentang menerima gratifikasi dari seseorang dalam kesepakatan bisnis, serta 1 dakwaan telah menghalangi peradilan.

Misalnya, dugaan suap yang termasuk penerbangan dengan jet pribadi dari Singapura ke Doha, menginap semalam di Hotel Four Seasons Doha, serta menerima tiket menerima tiket pertunjukan musikal West End from Kinky Boots dan Book of Mormon to Waitress.

Kasus korupsi ini mencoreng wajah Singapura sebagai pemerintahan “paling bersih” dan menjadi tantangan bagi Lee yang sudah memimpin negara itu selama puluhan tahun.

Jokowi: Ada 1.385 Koruptor dari 2004-2022

Selain pemerintahan, Iswaran juga dikabarkan mengundurkan diri dari People’s Act Party.

Dalam surat pengunduran diri, Iswaran membantah semua dakwaan yang dikenakan kepadanya. “Saya menolak tuduhan itu dan akan fokus untuk membersihkan nama saya,” kata dia.

Pria ini juga akan mengembalikan gaji dan tunjangan mulai Juli mendatang. Gajinya dipotong 82% dari 46.750 dolar Singapura (Rp544,15 juta) per bulan menjadi 8.500 (Rp98,94 juta) per bulan.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Infografis
//