Deretan Tanaman Herbal yang Bisa Turunkan Kadar Glukosa dalam Darah
FAKTA.COM, Jakarta – Masyarakat kerap memanfaatkan tanaman herbal untuk menurunkan kadar gula dalam darah, terutama bagi pengidap diabetes melitus.
Sekadar informasi, diabetes melitus merupakan penyakit yang ditandai dengan kondisi hiperglikemia, yaitu kadar gula darah yang tinggi.
Penyakit yang juga dikenal dengan istilah "kencing manis" ini merujuk pada tingginya kadar gula dalam urin penderita. Penyakit ini berkaitan dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein serta ketidakseimbangan hormonal, termasuk insulin, glikagon, kortisol, dan hormon pertumbuhan.
Geger Pria di Semarang Makan Daging Kucing untuk Obat DiabetesNah, kira-kira apa saja, nih, tanaman herbal yang bisa menurunkan kadar glukosa dalam darah?
Dikutip dari Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan (BPOM), Senin (12/8/2024), ada sejumlah tanaman herbal yang sering digunakan masyarakat sebagai obat antidiabetik, beserta mekanismenya.
Tanaman Astringen
Pertama, tanaman astringen. Kelompok tanaman ini bisa menghambat asupan glukosa ke tubuh dengan membentuk lapisan pelindung di selaput lendir usus. Dengan begitu, peningkatan kadar glukosa darah bisa melambat.
Contohnya, alpukat yang biji, buah, dan daunnya digunakan untuk pengobatan diabetes melitus. Lalu, ada buncis yang kaya serat dan rendah kalori. Menurut penelitian pada tahun 2000, ekstrak buncis bisa menurunkan kadar glukosa darah hingga 30% pada kelinci diabetes.
Jambu biji pun kerap dimanfaatkan untuk pengobatan diabetes melitus. Biasanya bagian yang dimanfaatkan adalah buah dan biji.
Tanaman Diuretik
Tanaman herbal yang bisa turunkan kadar glukosa dalam darah berikutnya adalah tanaman diuretik. Kelompok tanaman ini mempercepat ekskresi glukosa melalui ginjal, meningkatkan produksi urin, dan menurunkan kadar gula dalam darah.
Contoh tanaman yang tergolong ke dalam golongan tanaman diuretik adalah bawang putih dan daun kumis kucing. Bawang putih bermanfaat untuk mempercepat keluarnya glukosa melalui ginjal dan kumis kucing berfungsi untuk mempercepat ekskresi urin dan menurunkan glukosa darah bagi pengidap diabetes melitus.
Tanaman yang Mempercepat Metabolisme
Tanaman ini berperan untuk meningkatkan metabolisme dan membantu pankreas memproduksi insulin. Ada beberapa tanaman yang tergolong ke dalam kategori itu. Misalnya, lidah buaya yang daunnya berfungsi untuk pengobatan diabetes melitus.
Ada juga pare yang buah dan bijinya kaya akan momordisin. Zat itu bisa membantu menurunkan kadar glukosa darah dan sudah digunakan secara luas dalam pengobatan tradisional.
Komentar (0)
Login to comment on this news