5 Penyebab Anak Bisa Menjadi Pelaku Bullying
FAKTA.COM, Jakarta - Kita sering mendengar kasus bullying yang dilakukan oleh anak-anak, termasuk remaja. Salah satunya adalah kasus perundungan yang diduga melibatkan anak artis yang terjadi baru-baru ini.
Pertanyaannya, mengapa anak bisa menjadi pelaku bullying?
Dikutip dari UNICEF, Selasa (20/2/2024), bullying merupakan intimidasi yang dilakukan seseorang yang bermaksud untuk menimbulkan rasa sakit, baik kekerasan fisik, kata-kata, atau perilaku yang menyakitkan dan dilakukan berulang-ulang. Menurut lembaga ini, anak laki-laki lebih mungkin mengalami perundungan fisik, sedangkan yang perempuan cenderung mengalami psikologis.
Geger Anak Vincent Terlibat Kasus BullyingMenurut penelusuran FAKTA.COM dari berbagai sumber, ternyata ada banyak penyebab anak, termasuk remaja, menjadi penindas.
Pertama, kurang perhatian di rumah. Melansir KVC Health System, faktor pertama anak bisa menjadi penindas adalah kurang perhatian di rumah. Dia sangat mudah menerima apa yang terjadi di rumah tangga keluarganya.
Misalnya, dia akan merasa sangat diabaikan ketika orang tua terus-menerus bertengkar. Sang anak akan mencari perhatian di luar dengan cara yang berbeda.
Kedua, kekuatan. Seseorang ingin memegang kendali, rentan melakukan penindasan. Dia tidak merasakan kekuatan apa pun dan lebih tertarik untuk mendapatkan kekuatan dalam interaksi sosial, mengutip Very Well Family.
Jurus Nadiem Atasi Bullying yang Marak Di SekolahKetiga, popularitas. Tidak jarang bullying menjadi "manifestasi" status sosial. Anak-anak yang populer tidak jarang menindas yang kurang populer. Tidak jarang mereka menyebar gosip, mengucilkan, atau mempermalukan orang lain.
Tindakan itu juga dilakukan oleh anak-anak yang ingin menjadi populer. Tidak jarang mereka juga melakukan hal-hal untuk menurunkan status sosial orang lain.
Keempat, just for fun. Anak-anak yang bosan tidak jarang melakukan intimidasi untuk menghibur diri sendiri.
Selain yang kurang perhatian, perilaku negatif itu juga sering dilakukan oleh mereka yang kurang empati dan senang menyakiti perasaan orang lain. Para pelaku bullying tak jarang merasa bahwa lelucon yang menyakiti orang lain itu lucu.
Curhat Megawati Kena Bully Karena Teriakan 'Merdeka'Kelima, balas dendam. Penyebab yang terakhir adalah para pelaku bullying menindas orang lain untuk "balas dendam".
Tindakan ini dilakukan sebagai pembenaran atas apa yang dialami oleh mereka pada masa lampau. Para pelaku merasa "lega" karena dulu juga dilecehkan dan disakiti.
Komentar (0)
Login to comment on this news