20 BUMN Tambah Kas Negara Rp85,52 Triiun, Ini Daftarnya!

FAKTA.COM, Jakarta - Negara mendapat tambahan pemasukan Rp85,5 triliun. Jumlah tersebut berasal dari dividen 20 BUMN.

Fakta tersebut tertuang dalam unggahan Menteri BUMN, Erick Thohir melalui akun Instagram @erickthohir, Minggu (21/7/2024).

"Alhamdulillah kerja keras dari seluruh komisaris, direksi, dan seluruh insan BUMN bisa memberikan kontribusi positif untuk Indonesia," kata Erick dalam unggahannya itu.

BUMN Kebanjiran PMN

Dia pun berharap, dividen sebesar Rp85,5 triliun yang diberikan BUMN kepada negara bisa menjadi manfaat besar untuk masyarakat luas.

Dalam unggahannya itu, Erick merinci nilai dividen masing-masing BUMN tersebut. Dari daftar yang ada, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menjadi penyumbang terbesar.

Menurut data yang dirilis Erick, nilai dividen BRI mencapai Rp25,71 triliun.

Kompak Tumbuh Single Digit, Laba Bank BUMN Terkumpul Rp34,8 Triliun

Sementara itu, dividen dengan nilai terendah berasal dari Perum Jasa Tirta I Rp3 miliar. Sebagai informasi, Jasa Tirta I adalah perusahaan BUMN yang bergerak di usaha jasa air dan nonair.

Di antaranya, air baku untuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dan pengusahaan pariwisata, jasa konsultasi dan diklat, laboratorium lingkungan, air minum dalam kemasa (AMDK), dan SPAM.

Berikut daftar lengkapnya.