Suhu Panas di Indonesia Berlanjut hingga Agustus?

FAKTA.COM, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan fenomena suhu panas yang melanda Indonesia. Fenomena ini diperkirakan berlangsung hingga beberapa bulan ke depan.

"Yang berlanjut hingga Agustus/September itu panas terik suhu harian di Indonesia," kata Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, ketika dihubungi FAKTA.COM, Jumat (3/5/2024).

Dia mengatakan suhu panas yang terjadi di Indonesia disebabkan oleh gerak semu matahari. Gerak semu matahari ini merupakan siklus yang biasa terjadi setiap tahun. Dengan begitu, potensi suhu panas bisa terjadi setiap tahun.

Cuaca Terasa Panas Akhir-akhir Ini, Gara-gara Gelombang Panas?

Saat ini, lanjut Guswanto, posisi matahari kini berada di belahan bumi utara (BBU). Ini menyebabkan wilayah di khatulistiwa mendapatkan penyinaran matahari secara maksimal.

"Ini menyebabkan suhu udara yang terdapat di wilayah Indonesia lebih panas daripada biasanya," kata Guswanto.

Fenomena Suhu Panas Tarik Perhatian Warganet

Suhu panas yang melanda Indonesia menarik warganet. Sebuah unggahan foto yang menampilkan sejumlah tempat bersuhu tinggi, menjadi viral di media sosial.

Seorang warganet berakun @zakiberkata, menunjukkan foto Jawa dan Indonesia yang dilanda suhu panas yang diwarnai dengan merah dan oranye, pada 1 Mei 2024. Foto tersebut sudah dicuit sebanyak 2 ribu kali.

Heboh suhu panas pada awal Mei. (Tangkap layar akun X @zakiberkata)

"Gambaran umum siang ini. Indikator warna di bar ke kanan menunjukkan suhu panas," cuit dia.

Netizen lainnya pun turut bercerita di kolom komentar tentang panasnya cuaca kala itu.

Duh, Bumi Makin Panas!

"Tidur di ubin, ubinnya anget. Nyalain kipas malah angin panas yang ada. Nyalain AC, kagak berasa juga buset dah Jakarta akhir-akhir ini," cuit @han***.

"Mandi pun airnya panas karena torrentnya kejemur," cuit @bad***.

"Pantes baru siap mandi berasa mandi keringet lagi. Tiduran pake kipas dan lagi hujan keringet pun tetep bercucuran," cuit @car***.