Kursi Kereta Karya Anak SMK Ini Diminati PT INKA

Presiden Jokowi meninjau kursi kereta yang dibuat oleh siswa SMK. (Dokumen Kemdikbudristek)
Place your ads here

FAKTA.COM, Jakarta – SMK Pusat Keunggulan memberikan dampak bagi lebih dari 1,9 juta murid SMK di seluruh Indonesia. Selain menyiapkan talenta unggul untuk Indonesia Emas 2045, melalui program itu, SMK-SMK di Indonesia mampu menciptakan beragam produk dan inovasi yang diminati oleh industri.

Salah satunya adalah kursi kereta api eksekutif yang diproduksi oleh SMKN 2 Salatiga, Jawa Tengah. Kursi kereta itu diminati oleh produsen kereta dalam negeri.

Dikutip dari laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemristekdikbud), Kamis (14/12/2023), seorang guru di SMKN 2 Salatiga, R. Sartono, mengatakan saat ini, sudah ada dua tipe kursi kereta yang dibuat untuk kelas eksekutif.

“Tipe yang terbaru sudah dipasang di gerbong kereta Taksaka, beberapa waktu lalu itu sedang diuji coba,” kata Sartono dalam acara “Vokasifest X Festival Kampus Merdeka” di Jakarta.

Lembaga Pendidikan Didorong Bisa Penuhi Kebutuhan Sekarang dan Masa Depan

Pembuatan kursi kereta api ini dilakukan bersama-sama dengan 1 politeknik, 4 SMK, dan industri D’Tech Engineering yang berperan sebagai supervise, desain, dan penanggung jawab risiko.

Kursi kereta api eksekutif ini dirancang dengan sandaran kursi yang lebih panjang sehingga lebih nyaman. Kursi itu juga dilengkapi dengan soket untuk beberapa keperluan, seperti mengisi daya ponsel.

“Selalu ada inovasi baru yang ditawarkan dan dihasilkan oleh para pelajar SMK, khususnya di SMKN 2 Salatiga,” kata dia.

Kursi kereta api karya murid SMK sudah digunakan oleh PT INKA. Nilai proyeknya pun terus bertambah setiap tahun.

Sartono mengatakan proyek pembuatan kursi kereta itu mencapai Rp2,5 miliar pada 2022. Pada 2023, INKA memesan lagi kursi karya murid SMK sebanyak 1.400 kursi kereta eksekutif dan 100 untuk yang luxury.

Untuk yang kursi luxury, nilai proyek itu mencapai Rp20 miliar. Kursi tersebut sudah dipakai di kereta New Argo Dwipangga, New Argo Lawu, dan Taksaka.

Nadiem Rilis Aturan Atasi Ancaman Kekerasan di Sekolah

“Untuk proyek selanjutnya, pada 2024-2025, kolaborasi akan mencapai Rp80 miliar dengan potensi proyek kenaikan nilai TKDN kereta api,” kata dia.

Sekadar informasi, SMK Pusat Unggulan adalah program dari Kemdikbudristek untuk mengembangkan SMK dengan program keahlian tertentu, dikutip dari laman Inspektorat Jenderal Kemdikbudristek. Melalui program ini, kualitas dan kinerja di pendidikan vokasi bisa meningkat.

SMK Pusat Keunggulan ini nantinya bisa menjadi sekolah rujukan dan pusat peningkatan kinerja dan kualitas sekolah-sekolah di sekitarnya, dikutip dari laman. Dengan begitu, sekolah ini bisa semakin relevan dengan kebutuhan industri dan dunia kerja.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Infografis
//