Tips Menghindari Sambaran Petir ketika Cuaca Ekstrem

Ilustrasi petir menyambar. (Dokumen Freepik)
Place your ads here

FAKTA.COM, Jakarta – Selama musim pancaroba, sebaiknya kita menghindari sambaran petir. Bahaya tersambar petir ini enggak main-main, guys.

Dikutip dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Senin (26/2/2024), BMKG meminta masyarakat untuk waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama Maret-April 2024. Salah satu cuaca ekstrem yang perlu diwaspadai adalah hujan lebat yang disertai dengan sambaran petir.

Lantas apa risiko terkena sambaran petir? Ada banyak cedera yang diakibatkan oleh petir, seperti luka bakar, gendang telinga pecah, hingga henti jantung.

Mengutip laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dan Pemerintah Kota Malang, ada beberapa tips menghindari sambaran petir ketika cuaca ekstrem.

Dua Mahasiswa Geologi Unpad Meninggal Tersambar Petir

A. Ketika Berada di Dalam ruangan

Ternyata, seseorang masih cedera karena sambaran petir, lho. Menurut CDC, ada sepertiga luka akibat sambaran petir terjadi di dalam ruangan. Berikut ini ada empat tips yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari risiko sambaran petir ketika berada di dalam ruangan.

1. Jauhi air.

Sebaiknya kamu tidak mencuci piring atau mandi selama terjadi badai petir. Petir bisa merambat melalui pipa ledeng. Risiko sambaran petir melalui pipa plastik lebih kecil daripada pipa logam.

2. Tidak menyentuh peralatan elektronik.

Ketika petir menyambar, sebaiknya tidak menggunakan apa pun yang berkaitan dengan stopkontak, seperti laptop, televisi, atau mesin cuci. Petir bisa merambat melalui sistem kelistrikan, sistem penerimaan radio dan televisi, serta kabel atau batang logam apa pun di dinding dan lantai beton. Kamu juga bisa melengkapi rumah dengan pelindung dari lonjakan arus untuk melindungi peralatan elektronik.

3. Hindari jendela, pintu, beranda, dan tembok beton.

Jauhi jendela, pintu, dan beranda. Jangan pula berbaring di lantai beton atau bersandar di tembok beton ketika petir menyambar. Ingat, petir bisa merambat via kabel atau batang logam apa pun di dinding atau lantai beton.

4. Tidak menggunakan telepon.

Jangan menggunakan telepon kabel ketika terjadi badai petir. Selain itu, kamu juga disarankan untuk tidak menggunakan smartphone ketika ada hujan petir.

Dosen Teknik Universitas Muhammadiyah Malang, Machmud Effendy, menyarankan masyarakat tidak berkomunikasi dengan telepon seluler. Machmud berkata penggunaan cellphone bisa menimbulkan radiasi. Radiasi ini "membuka pintu" arus petir yang bisa membahayakan manusia.

Unpad Beberkan Kronologi 2 Mahasiswa Meninggal Tersambar Petir

B. Ketika Berada di Luar Ruangan

Ketika berada di luar ruangan, kamu masih bisa menghindari sambaran petir. Begini cara-caranya.

1. Masuk ke ruangan

Segeralah masuk ke ruangan ketika terjadi hujan petir. Pastikan ruangan itu merupakan tempat yang aman dan tertutup, seperti rumah, kantor, pusat perbelanjaan, dan kendaraan berat dengan jendela tertutup.

2. Lakukan hal ini ketika tidak ada tempat berlindung di ruangan terbuka.

Jika tidak menemukan tempat berlindung yang aman ketika sedang di area terbuka, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan:

  • Segera turun dari tempat yang tinggi, seperti bukit atau puncak gunung.
  • Jangan pernah berbaring telentang di tanah.
  • Berjongkoklah agar posisi tubuh lebih rendah dan sedikit menyentuh tanah.
  • Jangan berlindung di bawah pohon dan tiang telepon.
  • Tidak menggunakan tebing atau tebing berbatu sebagai tempat berteduh.
  • Segera menjauh dari kolam, danau, atau perairan lainnya.
  • Menjauhi benda-benda yang menghantarkan listrik, sepertin pagar kawat berduri dan kabel listrik.

3. Memisahkan diri.

Jika sedang berkumpul ketika terjadi badai petir, segera memisahkan diri. Hal ini akan mengurangi jumlah cedera ketika petir menyambar tanah.

4. Hindari ruangan dan bangunan yang terbuka.

Kamu sebaiknya menghindari ruang terbuka seperti taman dan bangunan terbuka seperti gazebo dan arena olahraga. Struktur tempat itu tidak melindungi orang-orang dari sambaran petir.

5. Tidak berlindung di mobil atap terbuka seperti kendaraan golf dan mobil atap convertible.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Infografis
//