Viral Driver Grab Todong dan Peras Penumpang Wanita Rp100 Juta
FAKTA.COM, Jakarta - Belakangan ini viral di media sosial tentang dugaan upaya penculikan dan pemerasan yang dilakukan oleh driver Grab terhadap penumpang wanita. Grab pun angkat suara tentang kasus ini.
Menurut penelusuran FAKTA.COM dari berbagai sumber, Kamis (28/3/2024), kejadian buruk ini dialami oleh seorang warganet Instagram berakun @cndypngestu. Sang korban bercerita memesan layanan taksi online pada Senin (25/3/2024) pada 20.27. Dia tidak curiga karena pelat kendaraan mobil sama dengan di aplikasi.
Kejanggalan terjadi ketika sang driver tiba-tiba masuk ke jalan tol. Sang penumpang bertanya mengapa masuk tol, lalu dijawab oleh driver karena mengikuti peta.
Tiba-tiba sang driver sesak napas dan meminta penumpang untuk menggantikannya menyetir. Korban menolak dan memintanya untuk menepi. Sang korban panik ketika melihat pengemudi belum menekan tombol pickup.
Disebutkan juga bahwa pengemudi menodongkan ponsel dan meminta korban untuk mentransfer sejumlah uang.
Korban kemudian membuka pintu mobil, lalu loncat. Dia berlari dari tepi tol dan meminta tolong.
Namun, pengemudi berhasil menangkapnya, lalu memaksa korban untuk mentransfer Rp100 juta. Korban dibekap dan diancam akan dibuang di sungai.
Pada akhirnya, ada warga yang mendengar teriakan korban, lalu menolongnya. Disebutkan sopir taksi online berhasil kabur sembari membawa ponsel korban.
Tanggapan Grab
Dikutip dari akun Instagram @grabid, Grab menyesalkan kasus itu dan meminta maaf kepada korban. Penyedia jasa transportasi menegaskan tidak memberi toleransi terhadap kekerasan.
"Grab tidak akan pernah menoleransi tindak kekerasan apa ppun pada siapa pun dan akan mengambil langkah sesuai hukum yang berlaku dengan tetap menjunjung asas keadilan dan praduga tak bersalah," tulis Grab dalam keterangan tertulis.
Disebutkan bahwa Grab telah bertemu dengan korban di Polda Metro Jaya untuk mengawal kasus ini.
Perusahaan tersebut melakukan investigasi internal mulai 25 Maret 2024 pukul 22.05, termasuk pengawasan dan pelacakan pihak terlapor oleh satuan tugas Grab. Perusahaan menegaskan akan mengawal kasus ini sampai selesai.
Komentar (0)
Login to comment on this news