Dukung Langkah Sekjen PBB, Indonesia Sebut Ini Sangat Penting

FAKTA.COM, Jakarta – Indonesia mendukung langkah Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, yang menyurati Dewan Keamanan PBB. Gencatan senjata dinilai sangat penting untuk dilakukan sesegera mungkin.

“Saya mendukung surat Sekjen PBB @antonioguterres kepada Dewan Keamanan untuk menyerukan gencatan senjata kemanusiaan di #Gaza,” cuit Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, di akun Twitter @Menlu_RI, dikutip pada (7/12/2023).

3 Pria Palestina di AS Ditembak Gara-gara Pakai Keffiyeh

Retno mengatakan gencatan senjata sangat penting untuk mengakhiri kekejaman di Gaza. Gencatan senjata pun dia tekankan dalam Debat Terbuka Dewan Keamanan PBB pada 24 Oktober 2023.

“Gencatan senjata secepatnya adalah sesuatu yang vital untuk mengakhiri kekejaman dan situasi kemanusiaan yang memburuk di Gaza,” cuit dia.

I support UN Secretary General @antonioguterres’ letter to Security Council calling for a humanitarian ceasefire in #Gaza

As I underlined during the UNSC Open Debate on 24 October, an immediate ceasefire is vital to end atrocities & deteriorating humanitarian situation in Gaza

— Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (@Menlu_RI) December 7, 2023

Unggahan ini pun mendapatkan apresiasi dari warganet. Netizen juga mendesak agar para penjahat perang yang turut andil dalam genosida di Gaza segera diadili. Mereka juga mendoakan agar Palestina bisa merdeka sepenuhnya.

“Iya, Bu. Yang terjadi bukan sekadar perang dengan Hamas, tetapi jelas-jelas perampokan lahan dan genosida. Yang dipertontonkan zionis ke dunia. Semoga ga sekadar gencatan senjata sementara, tapi kemerdekaan penuh Palestina,” cuit @Ali***.

Gencatan Perang Berakhir, Israel Kembali Bombardir Gaza

“Bebaskan Palestina dari penjajahan Zionis Israel. Bu, tidak usah gencatan senjata, tapi nyatakan langsung pembebasan oleh PBB. Seret para penjahat perang yang sudah melakukan GENOSIDA di Gaza. Kami mendukung dengan segala upaya kami, baik medsos, dana kemanusiaan, dll. TQ Bu,” cuit @dix***.

“Sepakat Bu,” cuit @cah***.