Luluskan 5.673 Orang Vokasi, Kemenperin Klaim Mayoritas Diterima Kerja di Industri
FAKTA.COM, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyatakan bahwa mayoritas lulusan program pendidikan dan pelatihan vokasi telah langsung diterima kerja di sektor industri.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Industri (BPSDMI) Kemenperin, Masrokhan mengatakan bahwa sumber daya manusia (SDM) yang kompeten menjadi salah satu pilar kuat dalam pembangunan nasional.
“Sepanjang tahun 2023, sekolah dan kampus Kemenperin telah meluluskan sebanyak 5.673 orang. Mayoritas mereka langsung diterima kerja di sektor industri. Tingkat serapan kerja untuk siswa SMK kami sebesar 87,34% dan untuk yang pendidikan tinggi sebesar 74,04%,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (11/12/2023).
Bernilai Rp30 Triliun, Kawasan Industri Pupuk Fakfak Segera DibangunMenurut Masrokhan, peningkatan serapan kerja sejalan dengan meningkatnya pendaftar maupun penerimaan siswa atau mahasiswa di lembaga pendidikan vokasi tersebut.
“Tahun ini sekolah dan kampus Kemenperin mengalami kenaikan penerimaan siswa dan mahasiswa baru sebanyak 10% dari tahun sebelumnya,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Politeknik APP Jakarta, Amrin Rapi menyampaikan pihaknya akan terus memberikan bantuan kepada lulusan yang belum mendapatkan pekerjaan.
“Kami ingin dalam tempo enam bulan, mereka sudah bisa mendapatkan pekerjaan,” katanya menambahkan.
Investasi Asing Rp1 Triliun Masuk ke Kawasan Industri BatangRapi merincikan, dari 413 lulusan yang diwisuda tahun ini, meliputi 388 orang di antaranya adalah berasal dari program D3. Sedangkan 25 orang lainnya berasal dari program D1. Berdasarkan program studinya, sebanyak 121 lulusan berasal dari Manajemen Logistik Industri Elektronika dengan 30 orang di antaranya meraih predikat Cumlaude.
Selanjutnya, untuk program studi Manajemen Pemasaran Industri Elektronika, terdapat 139 lulusan yang diwisuda dengan 64 orang berpredikat Cumlaude.
“Sedangkan, 128 lulusan berasal dari program studi Perdagangan Internasional Wilayah ASEAN dan RRT, dengan 57 orang yang berpredikat Cumlaude,” ucap Amrin.
Komentar (0)
Login to comment on this news