Fakta vs Fake : Torpedo Kambing Bisa Tingkatkan Gairah Seksual Pria

Putut Pramudiko/Fakta.com
Place your ads here

FAKTA.COM, Jakarta - Saat Iduladha, torpedo kambing diburu banyak orang. Organ intim kambing jantan itu dipercaya bisa meningkatkan gairah seksualitas pria.

Apakah itu benar?

Dokter spesialis penyakit dalam subspesialis konsultan gastroenterologi-hepatologi, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, MMB, SpPD K-GEH., mengatakan anggapan masyarakat terhadap khasiat torpedo itu adalah mitos.

Tips Menyimpan Daging Kurban dengan Tepat

"Informasi seputar torpedo dan konsumsi daging setengah matang sudah diyakini lama meningkatkan gairah seksual atau libido walau ilmu pengetahuan sampai saat ini masih mengatakan bahwa ini sebenarnya hanya mitos yang terus berkembang di tengah masyarakat," kata Ari dikutip dari blog dokterari.com, Rabu (19/6/2024).

Dia mengatakan testis kambing mengandung testoteron yang bisa meningkatkan gairah seksual. Akan tetapi, peningkatan gairah itu terjadi bukan karena semata berhubungan dengan makanan.

"Bisa saja karena merasa sudah mengonsumsi torpedo kambing seseorang merasa yakin bahwa libidonya meningkat dan bisa saja justru semangat tinggi inilah yang akhirnya meningkatkan libido seseorang tersebut," kata Ari.

Jangan Salah, Daging Merah Punya Segudang Kebaikan bagi Tubuh

Daripada torpedo, daging kambing lebih disarankan untuk dikonsumsi. Daging kambing, kata Ari, tergolong daging merah yang mengandung lemak jenuh. Lemak jenuh mengandung lemak low density lipoprotein (LDL).

“Lemak jenuh ini banyak mengandung LDL (low density lipoprotein), lemak jahat yang bisa menumpuk pada dinding pembuluh darah kita, baik pembuluh darah otak dan pembuluh darah jantung,” kata dia.

Selain lemak, daging kambing juga mengandung protein hewani. Protein dibutuhkan tubuh untuk menggantikan sel-sel yang rusak dan zat pembangun.

“Jadi, daging tetap penting karena mengandung protein yang penting. Yang penting, jangan dikonsumsi berlebihan,” ujar dia.

Jika Daging Kambing Dikonsumsi Berlebihan

Tips Makan Daging Kurban Tanpa Cemas Kolesterol Naik

Ari mengingatkan, jika daging kambing dikonsumsi secara berlebihan, ini bisa menyebabkan sembelit. Daging merah menjadi salah satu makanan yang membuat usus bekerja keras untuk mengeluarkannya. Makanya, konsumsi daging harus diimbangi dengan banyak minum dan konsumsi sayur-mayur.

Jika ada GERD, penyakit ini bisa bertambah parah jika dikonsumsi secara berlebihan. Terutama, jika setelah makan, langsung tidur.

“Belum lagi efek jangka panjang berupa peningkatan kadar lemak dan kolesterol darah jika daging merah termasuk daging kambing ini dikonsumsi dalam jangka panjang,” kata dia.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Infografis
//