8 Makanan Khas yang Wajib Hadir saat Tahun Baru Imlek
FAKTA.COM, Jakarta – Tahun Baru Imlek tidak lengkap dengan makanan khasnya. Ada banyak sajian yang wajib hadir dalam perayaan tahun baru China.
Misalnya, ikan. Ikan yang biasa disajikan dalam Imlek adalah bandeng dan kakap. Makanan ini berarti surplus dan kemakmuran.
Selain ikan, ada banyak kuliner khas Imlek yang rasanya lezat dan wajib hadir. Dikutip dari laman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Wonderful Indonesia, Jumat (9/2/2024), ada delapan makanan yang enggak boleh absen dari perayaan Imlek.
Deretan Tradisi Unik Imlek, Yang Nomor 1 Paling PopulerKue Keranjang
Kuliner yang pertama adalah kue keranjang alias nian gao. Cemilan ini kerap disebut dodol cina karena teksturnya lengket dan manis. Kue itu terbuat dari tepung ketan dan gula.
Kue keranjang ini melambangkan keluarga yang rukun dan tidak bisa dipisahkan. Tidak hanya itu, panganan ini juga melambangkan rezeki dan kemakmuran.
Kue Mangkok
Kue mangkok menjadi sajian kuliner Imlek dan melambangkan "pembawa keberuntungan". Bentuknya mirip dengan bolu kukus. Kita sering menjumpai kue mangkok yang berwarna hijau dan merah muda.
Kue mangkok terbuat dari tepung beras, santan, dan ragi. Rasanya juga manis dan gurih. Kamu pernah coba?
Libur Imlek dan Isra Mi'raj, Polri Siapkan Rekayasa Lalin di Tol Trans JawaKue Ku
Makanan khas Tahun Baru Imlek yang ketiga adalah kue ku. Kue tradisional yang berwarna merah itu terbuat dari tepung ketan dan isian kacang hijau.
Kue ku memiliki bentuk yang mirip dengan tempurung kura-kura. Snack itu melambangkan kemakmuran. Yang menarik, ada cetakan tulisan huruf atau lambang keberuntungan di kue ini.
Kue Bulan
Kue bulan alias moon cake mirip dengan pia. Kue bulan berisi pasta kacang merah. Bentuknya bulat dan mirip bulan. Masyarakat Tionghoa percaya jika makan kue bulan bisa mendatangkan rezeki, kemakmuran, dan kesehatan selama setahun ke depan.
5 Fakta Menarik Barongsai, Nomor 3 Bikin KagetJiaozi
Jiaozi merupakan dumpling yang berbentuk uang China kuno. Panganan ini melambangkan kemakmuran. Menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa, makan jiaozi pada malam Imlek bisa mendatangkan banyak uang pada tahun baru.
Biasanya, jiaozi berisi sayur dan daging sapi. Makannya pun dicocol dengan kecap asin dan jahe. Hm, yummy.
Siu Mie
Siu mie alias mi panjang umur juga tidak boleh absen saat perayaan Imlek. Kuliner ini bermakna harapan agar berumur panjang.
Cara mengolah dan makan siu mie unik sekali. Mi tidak boleh terpotong dan harus dimakan utuh. Dengan begitu, doa panjang umur bisa terkabulkan.
Biasanya shiu mie disajikan dengan sayur-mayur, udang, bakso, dan sosis. Kamu pernah coba?
Yee Sang
Makanan khas Tahun Baru Imlek yang ketujuh adalah yee sang. Kuliner ini adalah salad sayuran yang dicampur dengan ikan. Yee sang menyimbolkan keberuntungan.
Yang menarik dari yee sang adalah cara makan. Orang harus mengangkat sumpit tinggi-tinggi ketika menyantapnya. Ini menandakan harapaan akan keberhasilan pada masa depan.
Jeruk merupakan buah yang disajikan dalam perayaan Tahun Baru Imlek. (Dokumen Pxhere)
Jeruk
Sajian wajib yang terakhir adalah jeruk. Buah jeruk laris-manis diburu banyak orang menjelang Imlek.
Ternyata, buah jeruk melambangkan rezeki yang melimpah. Pelafalan jeruk dalam bahasa Mandarin (cheng) sama dengan kemakmuran (chen). Buah jeruk biasa disajikan bersama batang dan daun.
Komentar (0)
Login to comment on this news