Pekan Perdana Liga 1: PSS Sleman Jadi Juru Kunci, Kok Dapat -3 Poin?

FAKTA.COM, Jakarta - Persib Bandung untuk sementara memuncaki klasemen di pekan perdana Liga 1 2024/25 yang dimulai sejak 9 Agustus 2024.

Selain meraih 3 poin, Maung Bandung sukses mencetak 4 gol buah dari kemenangannya atas PSPS Biak di laga perdana.

Di bawah Persib, menyusul PSM Makassar, Persija, Bali United, Persebaya, dan Persita Tangerang yang mengoleksi tiga poin.

PSM Makassar, Persija, dan Bali United sama-sama mencetak 3 gol di laga perdana, namun Bali kebobolan satu gol.

Daftar klasemen bisa saja berubah karena laga terakhir pekan perdana antara Borneo FC Samarinda vs Semen Padang baru digelar malam ini (12/8/2024).

Poin agak janggal justru dialami PSS Sleman. Klub asal Yogyakarta itu menjadi juru kunci dengan minus 3 poin.

Ini agak janggal. Sebab, meskipun kalah dari Persebaya dengan skor 1-0, seharusnya poin PSS Sleman ditulis 0.

Tapi, dari daftar klasemen yang dirilis di situs ligaindonesiabaru.com, PSS meraih poin minus 3.

Dari catatan yang tertera, disebut bahwa poin minus 3 itu didapat PSS Sleman karena adanya "Implementasi atas Putusan Komite Disiplin PSSI."

Ada sinyal bahwa pengurangan poin tersebut terkait dengan keputusan Komdis PSSI.

Penggalan keputusan itu diunggah mantan CEO PSS Sleman, Viola Kurniawati, di akun twitter (X) baru-baru ini.

Dalam unggahannya, tercatat PSS Sleman mendapat sanksi dari Komdis PSSI berupa pengurangan poin 3 dan denda Rp150 juta yang berlaku pada musim 2024/25.

Sanksi itu didapat PSS Sleman dengan merujuk Pasal 64 ayat 1, ayat 2, ayat 3, dan Pasal 141 Kode Disiplin PSSI tahun 2023.

Tapi, tidak dijelaskan atas perkara apa sanksi itu diberikan Komdis PSSI kepada PSS Sleman.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan lebih lanjut dari pengelola Liga 1 atau PSSI atas raihan poin -3 bagi PSS Sleman.