Prabowo Dapat Dukungan dari Eks Pimpinan GAM

FAKTA.COM, Jakarta - Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Muzakir Manaf menyatakan dukungannya terhadap pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Prabowo pun mengaku senang akan hal tersebut.

Prabowo menjelaskan, sama sekali tak meyangka bahwa kini dia dan Muzakir Manaf bisa berada di dalam satu barisan.

Dukungan yang diberikan menurut Prabowo adalah sesuatu yang langka di dunia, sebab mereka adalah dua tokoh yang dulunya saling bersebrangan. Prabowo adalah mantan Panglima Kostrad, sedangkan Muzakir eks pemimpin Aceh yang dulu pernah hendak memisahkan diri dari Indonesia.

Simulasi Dua Pasangan Pilpres 2024 Versi Indikator Politik, Siapa Menang?

"Ini saya kira suatu kejadian yang langka di sejarah dunia. Saya mantan panglima di TNI, Pangkostrad, dan Komandan Jenderal Kopassus. Pak Muzakir Manaf mantan Panglima pasukan Aceh. Kok kita bisa bersatu?" ucap Prabowo dalam acara peringatan 19 tahun Tsunami Aceh 2004 di Banda Aceh, Aceh, dikutip Rabu (27/12/2023).

Jenderal bintang 3 itu pun tak tahu mengapa kenapa bisa persatuan antara dirinya dengan Muzakir bisa terjadi. Dia mengaku ini bukan pertama kalinya ia bertemu Muzakir.

Pada pertemuan pertama itu, baik Prabowo dan Muzakir saling tak melontarkan kata-kata. Namun, hal tersebut berbeda ketika saat ini keduanya memutuskan untuk saling bersatu.

"Saya pun tak mengerti bisa begitu. Pertemuan pertama saya dengan beliau sungguh lucu karena dua tokoh yang pernah bersebrangan, waktu ketemu tidak ada satu katapun keluar dari mulut kita, beliau tidak keluar kata-kata saya juga tidak tidak keluar kata-kata, apa yang terjadi kita saling merangkul," ungkapnya.

Tak Seperti Capres, Debat Cawapres Bisa Bawa Kertas dan Alat Tulis

Oleh karena itu Prabowo memiliki perasaan berbeda ketika berada di Aceh. Apa lagi, ketika Pilpres sebelumnya, Aceh menjadi salah satu basis yang menyumbang suara terbanyak bagi Ketua Umum Partai Gerindra ini.

"Jadi ini yang membuat saya emosional kalau datang ke Aceh. Puncaknya waktu Pilpres lalu di sini salah satu, mungkin satu-satunya yanng saya mendapat dukungan paling besar," jelasnya.