TKN PraGib Soal Buku Hitam: Prabowo 3x Lolos Verifikasi Pilpres

Immanuel Ebenezer. (Instagram//@immanuelebenezer)
Place your ads here

FAKTA.COM, Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran angkat bicara soal beredarnya buku yang ditulis oleh aktivis Azwar Furgudyama dengan judul 'Buku Hitam Prabowo Subianto'. Menurut TKN, buku tersebut sudah kedaluwarsa.

Wakil Komandan Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Immanuel Ebenezer, capresnya bersih dari pelanggaran hukum apalagi HAM berat. Hal itu dikarenakan telah tiga kali ikut pilpres.

"Tiga kali Prabowo Subianto lolos uji verifikasi kontestasi Pilpres, rasanya sudah cukup bukti bahwa Prabowo bersih dari pelanggaran hukum apalagi HAM Berat," ucap Immanuel dalam keterangannya, Selasa (12/12/2023).

Aktivis 98 Luncurkan Buku Hitam Prabowo & Singgung Cara Memanipulasi Gen Z

Pria yang karib disapa Noel tersebut lebih lanjut mengatakan, isu eks Dnjen Kopassus itu adalah 'penjahat' sengaja dihembuskan karena masuk musim politik. Padahal, para petinggi yang dulu mengadili Prabowo kini sudah bergabung ke dalam barisan tim.

"Petinggi-petinggi militer yang mengadilinya juga sudah secara tegas mendukung dan malah berada dalam Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran," katanya.

Sebelumnya, penulis sekaligus aktivia Gerak 98 Azwar Furgudyama menilai anak muda saat ini, yang masuk ke dalam kategori Gen Z tidak berada di fase rezim orde baru berkuasa, Dengan demikiam, mereka tidak merasakan bagaiamana hidup dalam tekanan dan ketakutan Orde Baru.

"Generasi milenial dan gen z ini adalah mereka yang tidak mengalami peristiwa tahun 90an ya, mereka tidak tahu dan tidak pernah merasakan bagaimana rasanya waktu itu hidup di bawah rezim diktator Soeharto," ujar Azwar ketika meluncurkan buku, dikutip Selasa (12/12/2023).

Jelang Debat Capres, Ring 1 Kawasan KPU Steril

Azwar juga menuding bahwa pihak Tim Kemenangan Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berupaya membohongi para anak muda. Caranya, mem-branding- Prabowo adalah pribadi yang santai dan 'gemoy'.

Padahal, imbuh dia, hal tersebut sangat bertolak belakang dengan sifat asli mantan Pangkostrad tersebut.

"Karena itu mereka karena tidak merasakan coba dibohongi ditipu, dimanipulasi bahwa seolah-olah bahwa Prabowo ini adalah pemimpin yang asik yang bersih yang asik gituloh enjoy, padahal mah enggak. Bukan gemoy-genoy itu enggak," katanya.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Infografis
//