Polemik Roy Suryo, KPU Hanya Siapkan 1 Mikrofon di Debat Ketiga.

FAKTA.COM, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melakukan rapat evaluasi bersama masing-masing tim pasangan calon (paslon) terkait penyelenggaraan debat pertama cawapres pada Jumat (22/12/2023) malam di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat. Dalam rapat tersebut, dibahas tentang penggunaan tiga mikrofon yang dinilai berlebihan, sehingga akan menggunakan satu mikrofon pada debat selanjutnya.

Komisioner KPU RI, August Mellaz menilai jika penggunaan tiga mikrofon pada debat pertama cawapres kemarin berlebihan dan membuat ruang gerak peserta tidak teratur. Oleh sebab itu, telah disepakati bersama tim paslon pada rapat evaluasi, untuk debat ketiga dan seterusnya hanya menggunakan satu mikrofon saja.

"Kalau yang debat pertama kan tanpa podium, asumsinya orang punya ruang gerak, lebih leluasa. Nah kalau podium kan dibatasinya di podium," ujar August Mellaz kepada wartawan usai rapat evaluasi debat di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (27/12/2023).

Diancam Dipolisikan, Ketua KPU Sindir Roy Suryo Soal Kasus Pidananya

"Nah pada saat rapat ini tadi disepakati penggunaan podium tetap dilakukan dan dia posisinya memang sebagai jangkar. Dan yang kedua, mikrofonnya satu saja," sambungnya.

Mellaz juga menjelaskan jika nantinya akan ada tiga podium dengan satu mikrofon yang akan ditaruh di masing-masing podium debat. Dia juga menyebut jika podium tersebut adalah sebagai jangkar yang membatasi ruang gerak masing-masing calon saat debat berlangsung.

"Satu orang ya satu podium. Tiga podium dengan satu mikrofon. Jadi ya jangkarnya kan dipodium," jelasnya.

Elektabilitas PraGib 46,7% di Survei Indikator Politik

Kendati demikian, Mellaz mengatakan pihaknya masih melakukan pembahasan lebih lanjut terkait untuk mengantisipasi apabila mikrofon tersebut tidak berfungsi pada saat debat berlangsung nantinya.

"Itu pasti nanti akan diantisipasi," katanya.