6 Tips Belanja Anti Tekor saat Harbolnas 12.12

FAKTA.COM, Jakarta – Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12.12 berlangsung hari ini, Selasa (12/12/2023). Tentu saja ada banyak promo belanja bertebaran untuk menarik pembeli.

Saking banyaknya promo, kita tentu harus waspada. Jangan sampai keuangan kita jebol hanya karena tergiur banyak promo.

Berikut ini adalah tips-tips dompet tidak jebol saat Harbolnas, dikutip dari laman Sikapi Uangmu, Selasa (12/12/2023).

1. Belanja berdasarkan kebutuhan, bukan keinginan.

Ada baiknya kamu memastikan barang-barang yang akan dibeli adalah kebutuhan agar pengeluaran tidak membengkak. Jika perlu, kamu bisa membatasi transaksi kartu ATM dan online banking untuk nominal tertentu. Usahakan tidak berutang, ya, guys!

2. Pilih situs belanja online yang tepercaya

Gen Z Lebih Senang Gunakan Jasa Kirim untuk Belanja Online

Hati-hati kawan. Tidak jarang platform abal-abal bertebaran saat Harbolnas. Kamu bisa memilih situs belanja online yang tepercaya.

Caranya bagaimana? Kamu bisa meriset situs itu. Pastikan perusahaan tersebut mengantongi izin dari lembaga yang berwenang, punya identitas dan legalitas yang jelas, serta punya alamat dan kontak yang bisa dihubungi. Pastikan juga laman situsnya dimulai dengan https dan ada ikon gembok.

3. Hindari penawaran yang tidak masuk akal.

Saat belanja online, banyak banget promo yang ditawarkan penjual untuk menarik minat pembeli. Malah ada yang menawarkan harga barang dengan angka yang tidak masuk akal. Misalnya harga celana bayi Rp15 ribu, kemudian dinaikkan menjadi Rp1 juta. Setelah itu, harga barang didiskon 90%. 

4. Pastikan punya mekanisme pengaduan yang jelas

Sebaiknya kamu memastikan e-commerce atau tempat kita bertransaksi punya mekanisme pengaduan yang jelas. Salah satu keluhan konsumen adalah kesulitan mengakses pengaduan jika produk yang dibeli bermasalah.

5. Tidak ada salahnya membeli produk keuangan.

Harbolnas 10-12 Desember, Kemendag Targetkan Transaksi Rp25 Triliun

Tidak jarang situs daring yang menjual produk keuangan, menawarkan beragam promo selama Harbolnas, misal diskon pembelian reksa dana. Nah, ini jadi momen yang pas untuk menambah portofolio keuangan.

6. Waspada dengan kejahatan phishing.

Perlu diingat, kejahatan siber merajalela di dunia maya, seperti phishing. Metode ini akan memancing pengguna komputer berbagi informasi rahasia dengan mengirimkan pesan penting palsu, seperti e-mail, website, atau komunikasi elektronik lainnya. Kini, pelaku juga akan meminta one time password (OTP) yang dikirimkan ke handphone.

Berikut ini cara menekan bahaya kejahatan siber.

*Jangan mengirimkan informasi sensitif melalui e-mail.

*Selalu update anti virus .

*Konfirmasi melalui call center resmi jika ada permintaan yang mencurigakan.

*Jangan memasukkan user ID dan password di suatu halaman web yang terbuka otomatis.

*Ketik alamat halaman web yang akan dibuka.

*Hati-hati mengunduh attachment e-mail karena dapat berisi virus/malware yang bisa mencuri data sensitif.

*Gunakan PIN atau password dalam bertransaksi dan perbarui secara berkala.